Ntvnews.id, Jakarta - Arema mengawali kiprahnya di Piala Presiden 2024 dengan mulus. Bergabung di grup B, Singo Edan sukses mengalahkan Bali United 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (21/7/2024).
Gol tunggal pada pertandingan sengit itu tercipta dari penyerang Arema, Salim Akbar Tuharea pada menit ke-10. Pemain dengan nomor punggung 30 itu menjebol gawang tim tuan rumah setelah memanfaatkan bola pantulan kiper Bali United Adilson Maringa yang saat itu menangkis serangan Charles Lokoli Ngoy.
Baca juga: Presiden Jokowi soal Masa Depan Piala Presiden: Lebih Baik Kalau Dilanjutkan
Tim tuan rumah Bali United sebenarnya mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-82. Wasit menunjuk titik putih usai meninjau video perbantuan untuk wasit (Video Assistant Referee/VAR).
Penalti terjadi setelah salah satu pemain Arema melakukan pelanggaran terhadap bek kanan Novri Setiawan di area terlarang itu. Sayang, kiper Arema tampil memukau dan mampu menggagalkan tendangan penalti yang dieksekusi Everton Nascimento pada menit ke-85. Skor 1-0 tetap bertahan hingga laga usai.
Comeback Macan Kemayoran
Sementara itu, pada pertandingan lainnya Persija Jakarta mampu bangkit dari ketinggalan untuk menang 2-1 atas Madura United. Dalam duel ini, Macan Kemayoran sempat kebobolan lewat gol Haudi Abdillah.
Madura dan Persija memulai pertandingan dengan tempo sedang. Persija mencoba mencuri peluang terlebih dahulu melalui pergerakan Hanif Sjahbandi yang mengirim umpan tarik kepada Marko Simic, tetapi bola dapat dipotong oleh Nur Diansyah sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut.
Setelah itu kendali bola sebenarnya lebih banyak berada di kubu Persija. Namun justru Madura yang mampu memecah kebuntuan pada menit kesembilan. Diawali kemelut di mulut gawang Persija, bola lantas dapat disambar oleh Haudi Abdillah sambil menjatuhkan diri untuk membobol gawang Andritany Ardhiyasa.
Menjelang turun minum, tepatnya pada menit ke-42, Persija berhasil menyamakan kedudukan. Kemelut hasil sepakan keras Rayhan Hannan berhasil disambar Rico Simanjuntak yang berdiri bebas dan mengubah skor menjadi 1-1. Persija comeback pada menit ke-65 melalui pemain pengganti Gustavo Almeida.
Bola yang kembali jatuh di kakinya berhasil dimaksimalkan menjadi gol hingga Persija unggul 2-1. Skor ini tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.