Ntvnews.id, Jakarta - Arema FC tengah memburu gelar keempatnya di ajang Piala Presiden. Tahun ini, Singo Edan tinggal selangkah lagi menuju juara usai mengalahkan Persis Solo 2-0 pada babak semifinal yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Rabu (31/7) malam.
Sebelumnya, Arema sudah tiga kali menjuarai Piala Presiden, yakni 2017, 2019, dan 2022. Siklus dua tahunan ini coba dipertahankan saat Arema FC beremu Borneo FC di final, 4 Agustus mendatang. Sebelumnya, Borneo lolos ke partai puncak usai mengalahkan Persija Jakarta 2-1.
Baca juga: Hasil Piala Presiden 2024: Tekuk Persis Solo, Arema FC Melaju ke Final
Tidak mudah bagi Arema mengalahkan tuan rumah Persis Solo. Pelatih Arema FC Joel Cornelli pun menuturkan kebanggaan atas performa pemainnya. Menurutnya pemainnya sempat kesulitan sejak awal babak pertama karena Persis sukses menerapkan gaya bermain menekan.
Namun perubahan strategi bermain di babak kedua membuat Thales Lira cs berbalik menekan. "Di babak kedua, kita balik press, kita sukses main bebas dan berhasil mencetak dua gol penting. Saya bangga sekali dengan performa tim hari ini,” ujarnya dilansir dari situs Piala Presiden.
Hal senada dikatakan Pemain Arema FC, Thales Lira yang juga mengaku sempat kerepotan di babak pertama. Berkali-kali dia mudah kehilangan bola.
''Di babak pertama itu Persis Solo press kita di atas. Kita gampang sekali kehilangan bola di awal-awal pertandingan. Tapi syukurlah di babak kedua kita mulai bisa kembali memegang intensitas permainan dan memenangkan pertandingan,'' tuturnya.
Sementara itu manajer tim Arema FC Wiebie Dwi Andriyas bersyukur Arema FC dapat melenggang ke final turnamen pra musim bergengsi Piala Presiden. Kerja keras tim untuk meraih kemenangan ini diperuntukkan para korban Tragedi Kanjuruhan.
“Alhamdulilah kita bisa memenangkan laga malam ini. Sekali lagi kemenangan ini kami tujukan untuk para korban tragedi kanjuruhan. Semoga mereka bisa ikut merasakan kemenangan ini.”