Lebih dari 50 Persen Pemilik Mobil Listrik Tesla di AS Beralih Lagi ke Kendaraan Mesin Bensin

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Agu 2024, 14:44
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Ilustrasi. Mobil listrik Tesla. (Foto: Reuters) Ilustrasi. Mobil listrik Tesla. (Foto: Reuters)

Ntvnews.id, Jakarta - Studi terbaru dari Edmunds menyebutkan, setidaknya 51 persen pemilik mobil listrik Tesla di Amerika Serikat (AS) telah mempertimbangkan untuk beralih kembali ke kendaraan bermesin bensin (internal combustion engine/ICE).

Sementara 32 persen tetap memilih menggunakan kendaraan listrik, sedangkan 10 persen beralih ke mobil hybrid, dan 6 persen memilih mobil plug-in hybrid (PHEV).

Melansir Carscoops, Selasa (6/8/2024), angka ini tampak mengejutkan, namun terdapat perkembangan positif dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Menurut Edmunds, pada 2020, persentase pemilik Tesla yang kembali ke mobil bensin jauh lebih tinggi yakni menembus 76 persen.

Baca Juga: Xpeng Ikuti Jejak Tesla Soal Strategi Mobil Listrik Self-Driving

Dengan angka 51 persen dari pemilik Tesla yang kembali pada mobil ICE tetap menjadi tantangan bagi Tesla dan industri kendaraan listrik secara keseluruhan. 

Pasalnya, hanya 32 persen pemilik Tesla yang tetap setia dengan kendaraan listrik, baik dari Tesla maupun merek lainnya.

Untungnya bagi Tesla, angka-angka ini terus mengalami penurunan. Diperkirakan dengan semakin banyak mantan pemilik Tesla yang beralih ke kendaraan listrik dari merek-merek tradisional bisa jadi karena persaingan di segmen kendaraan listrik semakin ketat.

Ditambah dengan banyaknya pilihan baru yang tersedia. Di sisi lain, data mengungkapkan, mobil hybrid dan plug-in hybrid (PHEV) kurang diminati oleh mantan pemilik Tesla.

Kendati jenis kendaraan ini semakin populer di pasar secara global, namun tampaknya pemilik Tesla lebih tertarik langsung ke mobil listrik murni atau kembali ke mobil bensin. 

x|close