Elon Musk Pangkas Harga Tesla, Segini Besarannya

NTVNews.id - Tesla menurunkan harga mobil listrik Model Y, X, dan S di Amerika Serikat (AS) masing-masing sebesar US$2.000 atau sekitar Rp32 juta pada Jumat (19/4/2024).

Dilansir dari Reuters, harga ketiga model baru Tesla diturunkan hanya beberapa hari setelah data pemesanan mobil listrik tersebut pada kuartal pertama (Q1) 2024 meleset dari perkiraan.

Pabrikan mobil listrik milik Elon Musk itu memangkas harga untuk varian dasar Model Y menjadi US$42.990 (sekitar Rp697 juta).

Sedangkan varian long range dan performance kini masing-masing dihargai US$47,990 (sekitar Rp778 juta) dan US$51,490 (sekitar Rp835 juta).

Versi dasar Model S kini dibanderol US$72.990 (sekitar Rp1,1 miliar) dan varian Plaid US$87,990 (sekitar Rp1,4 miliar). Kemudian varian dasar Model X kini ditawarkan dengan harga US$77.990 (sekitar Rp1,2 miliar) dan varian Plaid dihargai US$92,900 (sekitar Rp1,5 miliar).

Tesla Amerika Utara juga mengatakan dalam unggahannya di X jika mereka akan mengakhiri manfaat program referral di semua pasar setelah 30 April.

Program referral memungkinkan pembeli mendapatkan insentif tambahan melalui referral dari pelanggan yang sudah ada. Ini merupakan strategi yang sudah lama digunakan produsen mobil tradisional untuk meningkatkan penjualan.

Musk telah menunda rencana perjalanannya ke India. Dia semula direncanakan bakal bertemu Perdana Menteri (PM) Narendra Modi dan mengumumkan rencananya memasuki pasar Asia Selatan.

Pada awal pekan ini, Reuters melaporkan, Tesla berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 10 persen tenaga kerja globalnya.

Informasi PHK beserta alasannya itu diketahui dari memo internal yang ditulis CEO Tesla Elon Musk kepada karyawan.