NTVNews.id - Xiaomi Auto memulai pengiriman mobil listrik pertama perusahaan, SU7, pada awal bulan ini. Upacara penyerahan SU7 dihelat di Pabrik Otomotif Xiaomi di Yizhuang, Beijing, China.
CEO Xiaomi Lei Jun membuka pintu satu per satu SU7 dan menyerahkan kepada pemiliknya. Perusahaan berencana menjual sekitar 5.000 unit secara global pada batch pertama.
Kini unggahan dari Lu Weibing, President Xiaomi Group dan General Manager Xiaomi Brand mengungkapkan, Lei Jun telah memasang target penjualan lebih dari 100.000 unit SU7 pada 2024.
Lu Weibing membeberkan hasil pengiriman terbaru Xiaomi SU7. Hingga 20 April, jumlah pesanan Xiaomi SU7 sudah melebihi 70.000 unit.
"Hari ini, Lei (Jun) mengumumkan di Konferensi Investor Xiaomi pada 20 April, jumlah pesanan Xiaomi SU7 telah melampaui 70.000 unit!", ujar Lu Weibing, dilansir dari Gizmochina, Selasa (23/4/2024).
Xiaomi Auto telah memulai pengiriman SU7 yang diawali Beijing dan Shenzhen. Kabarnya pengiriman secara luas akan dibuka dalam waktu dekat.
Lei Jun sebelumnya mencatat sasaran pengiriman SU7 mencakup 29 kota di seluruh China, yang kabarnya mencakup pasar utama kendaraan listrik tersebut.
Laporan juga mengisyaratkan titik pengiriman akan meliputi 40 kota pada akhir 2024. Saat ini, Xiaomi Auto memiliki total 59 gerai di 29 kota yang meliputi Beijing, Shanghai, Guangzhou, Tianjin, Changsha, Taiyuan, Shenzhen, Wuhan, Hangzhou, Chengdu, dan banyak lagi.
SU7 hadir dengan tiga varian yakni Standard, Pro, dan Max. Varian Pro dan Max menawarkan baterai dengan kapasitas 101 kWh.
SU7 Max juga memiliki kemampuan akselerasi mencapai 100km/h yang dicapai dalam waktu 2,78 detik.
Sementara untuk harga yang ditawarkan sangat kompetitif. SU7 dengan fitur dan desain yang modern dibanderol mulai dari 215.900 yuan atau sekitar Rp483 juta.