Hore! Tesla China Rayakan Produksi 3 Juta Mobil

Ntvnews.id, Jakarta - Tesla China mengumumkan mereka telah memproduksi kendaraannya yang ke-3 juta. 

Pabrikan kendaraan listrik (electric veicle/EV) asal Amerika Serikat (AS) itu, mengabadikan momen tersebut dengan sebuah foto perayaan yang memperlihatkan mobil ke-3 juta di pabrik tersebut, yakni Model Y berwarna merah, dan tim Gigafactory Tesla di Shanghai.

Wakil Presiden Tesla Grace Tao dalam sebuah posting di platform media sosial China Weibo, menyebutkan Gigafactory Tesla di Shanghai mencapai tonggak produksi 3 juta kendaraannya pada hari yang sama dengan acara Tesla "We, Robot" di Amerika Serikat. 

Dia juga mengungkapkan Gigafactory Tesla di Shanghai membutuhkan waktu 32 bulan untuk memproduksi 1 juta mobil pertamanya. Namun hanya butuh waktu sekitar 13 bulan untuk meningkatkan produksinya dari 2 juta menjadi 3 juta mobil.

"Hari ini kami merilis taksi tanpa pengemudi, Robotaxi, dan berikut ini kabar baik lainnya untuk dibagikan kepada Anda: Hari ini, Shanghai Super Factory menandai tonggak sejarah baru - kendaraan ke-3 juta meluncur dari jalur produksi," tulis Grace Tao dalam unggahannya di Weibo, seperti dilansir dari Teslarati, Sabtu (12/10/2024). 

"Tesla Shanghai Super Factory membutuhkan waktu 32 bulan untuk berkembang dari 0 menjadi 1 juta kendaraan, hanya butuh waktu 13 bulan untuk berkembang dari 2 juta menjadi 3 juta kendaraan. Setiap mobil adalah langkah kecil, dan 3 juta adalah lompatan besar," lanjutnya. 

Giga Shanghai achieves 3 million production milestone ???? pic.twitter.com/Eauqqs3bJC

— Tesla Asia (@Tesla_Asia) October 11, 2024

Akun Weibo resmi Tesla juga menyoroti sejumlah tonggak sejarah yang telah dicapai oleh Gigafactory Tesla di Shanghai. 

Menurut perusahaan, tiga juta kendaraan telah diproduksi oleh Gigafactory Tesla di Shanghai dalam waktu kurang dari lima tahun, menjadikannya pabrik Tesla yang paling efisien. 

Pabrik ini juga merupakan pusat ekspor kendaraan utama Tesla, yang telah mengekspor 1 juta kendaraan hingga akhir September 2024 ke Eropa, Asia, dan negara-negara seperti Australia dan Selandia Baru.

Yang cukup menakjubkan tentang Gigafactory Tesla di Shanghai yakni kenyataan jika fasilitas ini benar-benar dioptimalkan dengan baik. 

Jika mempertimbangkan fakta pengiriman sedan Model 3 kepada pelanggan baru dimulai pada Januari 2020 dan pengiriman Model Y baru dimulai pada Januari 2021, volume mobil yang telah diproduksi oleh Gigafactory Tesla di Shanghai menjadi sangat menakjubkan. 

Hal ini disebabkan oleh sejumlah faktor, seperti kepemimpinan yang hebat dari para eksekutif seperti Tom Zhu, dan tingkat otomatisasi fasilitas sebesar 95 persen, dan masih banyak lagi faktor lainnya.