Ntvnews.id, Jakarta - Perusahaan patungan Nissan dengan Dongfeng meluncurkan mobil terbaru, yakni N7.
Sedan listrik yang ditujukan untuk pasar China itu memulai debut di Guangzhou Auto Show, pada 15 November 2024.
Dikutip dari Car News China, N7 merupakan model kendaraan bertenaga listrik pertama di bawah arsitektur energi baru Dongfeng Nissan.
Menurut perusahaan patungan Nissa di China, kendaraan ini bakal mendefinisikan ulang tolok ukur baru untuk mobil listrik murni antara keluarga di China.
Sedan baru ini diklaim memiliki rasio "emas" 0,618, dengan panjang 4930, lebar 1895, dan tinggi 1487 mm, serta jarak sumbu roda yang relatif pendek untuk mobil listrik yakni 2915 mm.
Di bagian depan, N7 menggunakan desain V-Motion klasik Nissan. Terdapat kluster lampu berbentuk V.
Kabarnya, N7 menggunakan 710 sumber cahaya LED berdaya tinggi. Terdapat pintu tanpa bingkai dan desain jendela segitiga, garis pinggang tersembunyi, dan gagang pintu tersembunyi.
Koefisien hambatannya relatif licin Cd 0,208. Di bagian belakang, bagian ekor menggunakan 882 unit pemancar cahaya OLED dan memiliki satu-satunya desain lampu interaktif dari kelompok lampu depan dan belakang di kelas yang sama.
Baca Juga: Nissan Alami Kerugian, PHK 9.000 Karyawan
Kokpitnya ditenagai chip Qualcomm Snapdragon 8295P, dengan memori 32GB dan ruang penyimpanan 256GB. Mobil ini diklaim akan memiliki algoritma inti AI postur adaptif pertama di industri.
Algoritma ini akan menjaga tubuh dalam posisi mengemudi yang paling nyaman melalui pembelajaran berkelanjutan dan OTA. Ini adalah jok selimut awan bertekanan nol AI.
Menggunakan 49 sensor, jok ini dapat secara akurat mengidentifikasi perubahan tekanan tubuh dan secara otomatis menyesuaikan sandaran jok, penyangga pinggang, dan penyangga kaki secara real-time.
Nissan N7 akan hadir dengan sistem pengemudian cerdas kelas atas yang dikembangkan bersama oleh Dongfeng Nissan dan Momenta.
Sistem ini terdiri dari model besar ujung ke ujung untuk pilot NOA berkecepatan tinggi. Selain itu, ada juga fungsi "pilot NOA memori kota". Fungsi ini dapat digunakan untuk skenario perjalanan harian.
Tidak jelas apakah ini berarti sistem ini bukan sistem NOA perkotaan yang berfungsi penuh. Tim peneliatian dan pengembangan (research and development/R&D) telah melakukan pelatihan besar-besaran.
Selain itu, sistem ini juga memiliki parkir otomatis di seluruh tempat. Hampir seluruh produk patungan Nissan di China tidak memenuhi harapan di China.
Kehadiran kendaraan listrik terbaru mungkin dapat membantu upaya ini, namun harus tetap kompetitif dengan produk lokal.