Ntvnews.id, Jakarta - François-Philippe Champagne, Menteri Keuangan Kanada, menegaskan pada Selasa, 8 April 2025 bahwa kebijakan balasan atas tarif Amerika Serikat terhadap industri otomotif Kanada akan resmi diberlakukan mulai Rabu, 9 April 2025, pukul 00.01 EDT (11.01 WIB).
Champagne mengucapkan bahwa Kanada akan terus "merespons dengan tegas" semua tarif yang tidak memiliki alasan-alasan masuk di akal yang dikenakan AS terhadap produk Kanada.
"Pemerintah berkomitmen penuh untuk menyingkirkan tarif AS ini sesegera mungkin, serta akan melindungi pekerja, bisnis, ekonomi, dan industri Kanada," kata Champagne dalam ungkapan yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan Kanada.
Mark Carney, Perdana Menteri Kanada, menetapkan tarif balasan sebesar 25 persen atas kendaraan rakitan dari AS yang tidak masuk dalam perjanjian CUSMA, termasuk konten non-Kanada dan non-Meksiko dalam kendaraan yang tercakup CUSMA.
Baca juga: Dibalas! Kanada Terapkan Tarif 25% untuk Kendaraan Impor AS
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa Kanada akan menerapkan kerangka kerja remisi untuk produsen otomotif yang berinvestasi dan memproduksi di dalam negeri, guna mendorong investasi serta menjaga lapangan kerja.
Mulai 3 April, Amerika Serikat telah memberlakukan tarif sebesar 25 persen terhadap mobil asal Kanada, yang berdampak langsung pada industri otomotif dan lebih dari 500.000 pekerja yang menggantungkan hidup pada sektor tersebut.
Total Nilai kendaraan impor dari AS mencapai 35,6 miliar dolar Kanada (1 dolar Kanada = Rp11.871) atau 25 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.849) pada 2024, menurut pernyataan itu.
(Sumber: Antara)