Kia menghadirkan Soundscapes, yakni teknologi AI yang membantu tunanetra
Ntvnews.id, Jakarta - Bayangkan merasakan keindahan dunia luar saat berkendara, meskipun tanpa melihatnya secara langsung.
Bagi banyak penyandang tunanetra, pengalaman dalam mobil selama perjalanan biasanya hanya melalui cerita dari pengemudi atau penumpang lain.
Kini, Kia memperkenalkan pendekatan revolusioner yang menggabungkan teknologi dan empati untuk menjembatani keterbatasan ini.
Dilansir dari Carscoops, Kamis, 17 April 2025, produsen mobil asal Korea Selatan ini mengembangkan Kia Soundscapes, sebuah konsep berbasis kecerdasan buatan (AI) yang mengubah elemen visual di luar kendaraan menjadi pengalaman suara yang imersif.
Proyek ini merupakan hasil kolaborasi dengan agensi kreatif Innocean, dan dirancang khusus untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih inklusif bagi penyandang disabilitas netra.
Menerjemahkan Pemandangan Menjadi Musik
Teknologi ini menggunakan sensor ADAS pada kendaraan untuk mengenali objek seperti pepohonan, gunung, bebatuan, hingga aliran air.
AI kemudian menerjemahkan elemen-elemen ini menjadi suara khas, pohon digambarkan lewat instrumen tiup kayu lembut, gunung melalui nada resonansi dalam, dan sebagainya.
Bahkan kecepatan kendaraan pun memengaruhi ritme musik, menciptakan komposisi yang berubah secara dinamis.
Menurut riset neurologis, musik dapat mengaktifkan korteks visual pada otak tunanetra, memungkinkan mereka "merasakan" lanskap secara unik melalui suara.
Kia mencoba membuktikan konsep ini dengan mengajak dua partisipan tunanetra, Anne dan Danny, untuk menikmati perjalanan menggunakan mobil listrik Kia EV9 sambil mendengarkan soundtrack yang dihasilkan secara real-time.
Reaksi mereka? Mengharukan. Meski belum menjadi fitur resmi, pengalaman ini menunjukkan potensi besar teknologi dalam menciptakan mobilitas yang lebih ramah dan inklusif.
"Dengan Kia Soundscapes, kami tidak hanya menciptakan inovasi, tetapi juga membuka peluang baru bagi inklusi melalui teknologi," ujar David Hilbert, Direktur Pemasaran Kia Eropa.
Untuk saat ini, Kia telah merilis dua video dokumentasi perjalanan tersebut dan berencana membagikan komposisi audio yang digunakan melalui situs web khusus.
Meski dinyatakan sebagai "eksperimen artistik" dan belum tersedia secara komersial, teknologi seperti ini menunjukkan bagaimana AI dapat mentransformasi cara kita berinteraksi dengan dunia, termasuk bagi mereka yang melihatnya dengan cara berbeda.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
