Cara Mandi Junub Saat Tidak Ada Air, Panduan Lengkap Sesuai Syariat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 1 Feb 2025, 09:00
thumbnail-author
Muhammad Hafiz
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilutrasi - Masjid Ilutrasi - Masjid (Ntvnews)

Ntvnews.id, Jakarta - Dalam Islam, mandi junub merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang berada dalam keadaan hadas besar, seperti setelah berhubungan suami istri atau mimpi basah. Namun, bagaimana jika seseorang tidak menemukan air untuk mandi junub? Islam sebagai agama yang penuh kemudahan telah memberikan solusi dalam kondisi ini, yaitu tayamum sebagai pengganti mandi junub.

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara mandi junub saat tidak ada air berdasarkan ajaran Islam agar ibadah tetap sah dan diterima oleh Allah SWT.

Tayamum sebagai Pengganti Mandi Junub

Tayamum adalah mengusap wajah dan tangan menggunakan debu suci sebagai pengganti wudhu atau mandi ketika tidak tersedia air atau dalam kondisi tertentu yang membuat seseorang tidak bisa menggunakan air. Tayamum diperbolehkan dalam keadaan:

Baca juga: Panduan Lengkap Tata Cara Mandi Wajib

  1. Tidak ada air sama sekali
  2. Air sangat terbatas dan lebih dibutuhkan untuk keperluan lain (seperti minum)
  3. Sedang sakit dan tidak boleh terkena air
  4. Sedang dalam perjalanan jauh dan sulit menemukan air

Dalil diperbolehkannya tayamum terdapat dalam Al-Qur’an, yaitu:

"Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan tanah itu…" (QS. Al-Ma’idah: 6).

Cara Tayamum sebagai Pengganti Mandi Junub

Berikut langkah-langkah tayamum yang benar sesuai sunnah:

1. Niat dalam Hati

Tayamum harus diawali dengan niat karena segala amal tergantung pada niatnya. Cukup niat di dalam hati untuk melakukan tayamum sebagai pengganti mandi junub.

2. Membaca Doa Niat Tayamum

Setelah niat dalam hati, bisa juga membaca doa niat tayamum:

"Nawaitu tayammuma li istibahatish shalati fardhan lillahi ta’ala."

Artinya: "Saya berniat melakukan tayamum agar diperbolehkan sholat fardhu karena Allah Ta’ala."

3. Menepukkan Kedua Tangan ke Tanah atau Debu yang Suci

Carilah permukaan yang bersih seperti tanah kering, pasir, atau debu di dinding. Pastikan debu yang digunakan suci dan tidak bercampur najis.

4. Mengusap Wajah dengan Kedua Tangan

Setelah menepukkan tangan ke debu, usapkan kedua telapak tangan ke wajah secara merata.

5. Mengusap Kedua Tangan hingga Siku

Setelah wajah, tepukkan tangan ke debu lagi lalu usapkan ke tangan kanan hingga siku, kemudian tangan kiri hingga siku.

6. Selesai dan Bisa Melakukan Ibadah

Tayamum sebagai pengganti mandi junub ini sudah cukup untuk menghilangkan hadas besar sehingga seseorang bisa melaksanakan sholat dan ibadah lainnya.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Tayamum

  • Tayamum hanya berlaku jika memang tidak ada air atau tidak bisa menggunakan air. Jika sudah menemukan air, maka wajib mandi junub kembali.
  • Debu yang digunakan harus suci dan tidak bercampur dengan najis.
  • Tayamum hanya berlaku untuk satu ibadah wajib. Jika ingin sholat berikutnya, tayamum perlu diulang.

Jika tidak ada air untuk mandi junub, Islam memperbolehkan tayamum sebagai pengganti. Cara tayamum cukup mudah dan bisa dilakukan di mana saja selama menggunakan debu yang suci. Namun, jika sudah menemukan air, tetap diwajibkan mandi junub seperti biasa.

Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pemahaman tentang cara menjaga kesucian diri dalam Islam.

TERKINI

Load More
x|close