Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengajak masyarakat bersama-sama memberantas peredaran barang impor ilegal. Hal tersebut bisa membuat produk dalam negeri bisa bersaing.

Menurut pria yang akrab disapa Zulhas kontribusi yang bisa dilakukan masyarakat adalah dengan tidak membeli barang ilegal.

Dia menyebut, ciri yang mengindikasikan barang impor ilegal dijual murah seperti harga Rp60 ribu bisa mendapatkan tiga kaos.

"Contoh, misalnya bapak ibu di pasar beli kaos dari luar negeri Rp60 ribu tiga, nah itu pasti gak bener. Karena tiap kaos masuk itu Rp 60 ribu, biaya masuk ke negara Rp 60 ribu, dipastikan masuk satu kaos Rp 60 ribu," ucap Zulhas, Selasa (6/8/2024).

Baca juga:Zulhas Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Semarang, Apa Saja Menunya?

Baca juga: Satgas Temukan Barang Impor Ilegal di Jakut Senilai Rp40 Miliar, Zulhas Ungkap Modusnya

Lebih lanjut, Zulhas mengungkapkan masyarakat jangan bangga bila membeli kaos impor dengan harga murah dengan asal usul yang tak jelas.

"Jadi kalau kita beli baju kaos Rp50 ribu di mal ya dari luar, jangan bangga dong itu pasti masuknya gak benar. Apa yang diberikan ke negara kan gak ada pemasukan. Harusnya 60 ribu masuk ke negara, enggak ada," ungkap Zulhas.

Selain itu, Zulhas juga meminta pedagang tidak menjual barang ilegal di tokonya. Lantaran hal itu bisa berdampak pada produk dalam negeri.

"Kita menghimbau jadi masyarakat juga, ritel juga harus mulai sadar menyadari pentingnya memperjualbelikan membeli barang-barang yang legal," tandasnya.