Sungai Misterius Ini Bisa Keluarkan Emas dalam Jumlah Tinggi, Ternyata Ada di Indonesia!

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Agu 2024, 05:05
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Jembatan Ampera di Atas Sungai Musi Jembatan Ampera di Atas Sungai Musi (Google Maps)

Ntvnews.id, Jakarta - Emas telah lama menjadi target banyak orang. Ketika berita mengenai pulau yang kaya emas menyebar, banyak orang segera berusaha mencarikannya. Pulau emas ini juga sering muncul dalam berbagai puisi, tokoh, dan karya sastra dari banyak peradaban kuno, termasuk Yunani, Romawi, dan China.

Sebagaimana namanya, pulau emas konon mengandung emas di setiap lapisan tanahnya. Orang yang memilikinya diyakini akan menjalani kehidupan yang penuh kemakmuran. Ternyata, pulau emas itu ditemukan di salah satu daerah di Indonesia. 

Berdasarkan laporan dari berbagai sumber, sejarawan O.W Wolters dalam bukunya Kebangkitan dan Kejayaan Sriwijaya Abad III-VII (2017) menyebutkan bahwa berbagai catatan tersebut menunjukkan betapa pentingnya Asia Tenggara dan Sumatera sebagai sumber emas utama.

Sungai Musi <b>(Google Maps)</b> Sungai Musi (Google Maps)

Selain tanahnya, baru-baru ini muncul berita mengejutkan mengenai adanya harta karun emas yang terkubur di Sungai Musi, Sumatera Selatan. Dalam laporan Live Science, antara tahun 2011 hingga 2015, para peneliti dan penyelam menemukan harta karun di dasar sungai yang berlumpur tersebut. 

Harta karun itu terdiri dari patung perunggu, batangan emas, serta guci dari China. Menurut laporan terbaru dari tahun 2022, penyelam juga menemukan ratusan patung, lonceng kuil, peralatan, cermin, koin, dan keramik. Selain itu, mereka juga membawa pulang emas dalam berbagai bentuk, termasuk pedang emas, cincin emas, dan guci.

Penemuan harta karun tersebut tidak terlepas dari eksistensi Kerajaan Sriwijaya. Sejak berdiri pada tahun 650 Masehi, Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai pusat perdagangan terbesar di Nusantara, yang kini dikenal sebagai Indonesia.

Kerajaan Sriwijaya, yang diperkirakan oleh para sejarawan terletak di Palembang, merupakan salah satu kerajaan terpenting di Asia Tenggara. Keberhasilan ekonomi Sriwijaya disebabkan oleh posisinya yang strategis di jalur pelayaran antara Timur Tengah dan China.

Jembatan Ampera di Atas Sungai Musi <b>(Google Maps)</b> Jembatan Ampera di Atas Sungai Musi (Google Maps)

Dari fakta ini, dapat terlihat adanya hubungan yang saling menguntungkan antara Sriwijaya dengan Timur Tengah dan China. Hubungan ini menyebabkan Sriwijaya memiliki jaringan pasar global yang mampu merangsang perkembangan industri lokal.

Tidak hanya rempah-rempah yang diperdagangkan, tetapi juga barang-barang berharga seperti gading gajah, guci, keramik, emas, dan patung menjadi komoditas utama. Meskipun mengalami kejayaan, Kerajaan Sriwijaya harus berakhir pada abad ke-13. 

Kerajaan ini meninggalkan jejak yang masih bisa dilihat dari penemuan berbagai harta karun di masa kini. Barang-barang seperti emas, perak, guci, dan keramik yang dahulu diperdagangkan kini menjadi harta karun yang terkubur.

Halaman
x|close