Ntvnews.id, Jakarta - Bumi merupakan tempat yang luas dengan berbagai lokasi menarik dan indah yang layak untuk dikunjungi. Namun, terdapat juga sejumlah tempat yang aneh dan misterius, yang menimbulkan rasa ingin tahu dan mendorong banyak orang untuk mencoba mengungkap teka-tekinya.

Beberapa misteri tersebut telah terpecahkan, namun masih ada yang tetap menjadi misteri hingga saat ini. Nah, buat kamu yang penasaran berikut ulasan selengkapnya yang dilansir dari berbagai sumber. 

1. Air Terjun Darah, Antartika  

Air Terjun Darah, Antartika (Google Maps)

Menurut laman CNN, Blood Falls (Air Terjun Darah) adalah air terjun yang berwarna merah seperti darah yang menodai permukaan salju putih di Gletser Taylor. Lokasi ini pertama kali didokumentasikan pada tahun 1911 oleh ahli geografi Thomas Griffith Taylor, anggota ekspedisi Robert Falcon Scott ke Antartika.

Para ahli glasiologi dan mikrobiologi menyimpulkan bahwa air terjun ini berasal dari danau bawah tanah yang kaya akan zat besi, sehingga airnya memiliki warna merah.

2. Magnetic Hill, India  

Magnetic Hill, India (Google Maps)

Magnetic Hill dianggap unik karena ketika Anda meletakkan mobil dalam posisi netral, mobil tersebut akan bergerak sendiri menaiki bukit. Fenomena ini pertama kali ditemukan pada tahun 1930-an dan menjadi objek wisata yang populer, menarik minat banyak orang untuk memecahkan misterinya.

Peneliti akhirnya membuktikan bahwa "gaya magnet" yang membuat kendaraan bergerak menanjak sebenarnya hanya ilusi optik, di mana lereng yang tampak menanjak sebenarnya merupakan turunan.

3. Moeraki Boulders, Selandia Baru  

Moeraki Boulders, Selandia Baru (Google Maps)

Moeraki Boulders adalah batu-batu besar berbentuk bola yang tersebar di Pantai Koekohe, di pantai South Island, Selandia Baru. Batu-batu ini terbentuk jutaan tahun lalu di dasar laut kuno, dengan cara mengumpulkan dan mengeraskan sedimen serta mineral di sekitar inti, seperti fosil atau cangkang.

Proses ini mirip dengan bagaimana tiram membentuk mutiara. Meskipun demikian, rincian asal usul dan penyebab retakan khas pada batu-batu ini masih menjadi bahan penelitian.

4. Zona Sunyi Mapimi, Meksiko  

Zona Sunyi Mapimi, Meksiko (Google Maps)

Tempat aneh berikutnya adalah Mapimi, sebuah gurun di Meksiko yang juga dikenal sebagai zona sunyi. Berdasarkan laporan dari laman The Travel, tempat ini sangat misterius dan diyakini bahwa gelombang radio atau sinyal lainnya tidak bisa terdengar karena pengaruh medan magnet dan energi asing. Lokasi ini sangat mirip dengan Segitiga Bermuda dan terletak di antara dua garis sejajar.

5. Air Terjun Api Atau Eternal Flame Falls, Amerika Serikat  

Air Terjun Api Atau Eternal Flame Falls, Amerika Serikat (Google Maps)

Di Chestnut Ridge Park, New York, terdapat air terjun yang memiliki nyala api misterius di dalamnya. Lokasi ini dianggap sangat mudah terbakar karena dipercaya mengeluarkan gas metana dalam jumlah besar.

Meskipun api sering padam oleh air terjun, tetapi api selalu muncul kembali. Menurut peneliti, bebatuan tersebut tidak cukup panas untuk menghasilkan gas tersebut, sehingga ada faktor lain yang belum diketahui.

6. Segitiga Bermuda  

Segitiga Bermuda (Google Maps)

Salah satu tempat aneh yang sudah cukup dikenal dan menakutkan adalah Segitiga Bermuda, yang terletak di Samudra Atlantik Utara. Berdasarkan informasi dari laman Live Science, Segitiga Bermuda adalah salah satu lokasi paling misterius di dunia, di mana banyak kapal, pesawat, dan orang yang hilang di area ini.

Beberapa orang percaya hal ini disebabkan oleh medan magnet, sementara yang lain percaya bahwa siklon adalah penyebabnya, namun jawaban pastinya masih menjadi misteri.

7. Garis Nazca, Peru  

Garis Nazca, Peru (Google Maps)

Garis Nazca adalah geoglyph raksasa yang berada di Peru. Geoglyph ini memiliki berbagai motif, seperti laba-laba, monyet, tumbuhan, dan lainnya. Geoglyph tersebut diperkirakan berasal dari sekitar tahun 500 SM, dan meskipun semuanya dapat dilihat dari darat, sudut pandang terbaik untuk melihat garis Nazca adalah dari udara.

Tidak ada yang tahu mengapa budaya prasejarah Nazca membuat geoglyph ini, meskipun ada spekulasi bahwa ini terkait dengan peran ritual atau konstelasi bintang di langit.