Ntvnews.id, Bali - Jenazah Yitta Dali Wassink dikremasi di Krematorium Kertha Semadi, Kuta Selatan, Badung, Bali, pada Jumat malam, 19 Juli 2024. Suasana penuh haru mengiringi prosesi penghormatan terakhir bagi suami Jennifer Coppen tersebut.

Jenazah Dali Wassink tiba di krematorium sekitar pukul 19.41 Wita. Dengan mengenakan pakaian serba putih, sejumlah kolega dan kerabat Jennifer serta Dali telah tiba lebih dulu di lokasi kremasi.

Tangis Jennifer tak tertahankan hingga ia sempat pingsan saat prosesi berlangsung. Karangan bunga tampak berjejer di sebelah tungku kremasi. Menjelang prosesi kremasi dimulai, kerabat dan kolega menggotong peti jenazah ke depan tungku.

Suami artis Jennifer Coppen, Dali Wassink, meninggal dunia di rumah sakit. (Instagram Jennifer Coppen)

Dalam video yang beredar di media sosial, mereka kemudian duduk di depan peti jenazah. Jennifer yang terlihat sembab kemudian membuka upacara kremasi, diikuti dengan sambutan dari dua sahabat Dali Wassink.

"We will never forget about you. Now its time to us to spread some flowers. (Kami tidak akan pernah melupakanmu. Sekarang saatnya kita menebarkan bunga)," ucap Jennifer dengan nada bergetar. Ia tak kuasa menahan tangis.

Kerabat dan teman-teman kemudian berbaris rapi untuk mengambil bunga dan menaburkannya ke dalam peti jenazah. Setelah itu, prosesi dilanjutkan dengan memainkan lagu favorit Dali Wassink. 

Lagu dalam bahasa Inggris tersebut mengiringi peti jenazah Dali Wassink saat dimasukkan ke dalam tungku kremasi. Setelah peti jenazah masuk, petugas menutup rapat pintu tungku. 

Kremasi Dali Wassink (Instagram)

Beberapa saat kemudian, terdengar suara gas yang cukup keras, menandakan bahwa tungku kremasi telah dinyalakan. Suasana menjadi semakin sedih ketika Jennifer terlihat termenung di sudut tungku. 

Beberapa kerabat dan teman-teman kemudian menghampirinya. Jennifer tampak lemas dan tidak berdaya, lalu pingsan. Beberapa orang kemudian mengangkatnya dan membawanya menjauh dari tungku kremasi.

Sebagaimana diketahui, Dali Wassink meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tragis saat mengendarai sepeda motor di Jalan Sunset Road, Kuta, Badung, Bali, pada Kamis dini hari, 18 Juli 2024. Suami Jennifer Coppen itu tak dapat diselamatkan setelah menderita berbagai luka serius.

Dali menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit BIMC Kuta. Menurut keterangan polisi, salah satu cedera paling parah yang dialami pria yang lahir pada 6 Juni 2002 ini adalah patah tulang rahang.