Berisiko dan Timbulkan Trauma, IDI Tak Anjurkan Sunat Perempuan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Agu 2024, 14:09
Tim Redaksi
Penulis & Editor
Bagikan
Ilustrasi Perempuan Bermain Komputer Ilustrasi Perempuan Bermain Komputer (Pixabay)

Apalagi, sunat perempuan itu modelnya disayat dan tentu mengandung risiko infeksi, apabila misalnya alatnya tidak higienis dan menimbulkan luka. "Selama ini anjuran untuk sirkumsisi atau sunat hanya dilakukan pada laki-laki," katanya.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Mataram dr H Emirald Isfihan.   <b>(ANTARA/Nirkomala)</b> Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Mataram dr H Emirald Isfihan. (ANTARA/Nirkomala)

Baca Juga: Annisa Pohan Bicara Kehadiran Perempuan di Politik

Pria Lakukan Penganiayaan Kejam Terhadap Perempuan di Bogor

Sementara menyinggung tentang data anak perempuan yang disunat, Emirald mengatakan selama ini tidak ada angka pasti sebab belum diketahui lokasi yang bisa digunakan para orang tua untuk sunat anak perempuan.

"Kami juga belum tahu apakah dokter-dokter dan tenaga medis ada yang melakukan praktek sunat anak perempuan atau tidak," katanya. (Sumber: Antara) 

Halaman
x|close