Golkar Pastikan 11 Waketum Miliki Potensi Jadi plt Ketum

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Agu 2024, 04:30
Deddy Setiawan
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Airlangga Hartarto menyatakan kemunduran dirinya sebagai Ketua umum Partai Golkar pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024. Airlangga Hartarto menyatakan kemunduran dirinya sebagai Ketua umum Partai Golkar pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024. (Foto: Video Tangkapan Layar Dokumentasi DPP Partai Golkar)

Baca Juga: Soal Poster Gibran Jadi Ketum Golkar, PDIP Nilai Ada Motif Politik

Menurut Doli dan Ace, rapat pleno direncanakan paling lambat pada Selasa, 13 Agustus 2024, Rapat ini akan membahas surat pengunduran diri Airlangga Hartarto untuk memastikan statusnya sebagai ketua umum secara de facto dan de jure, serta memilih satu dari ke-11 wakil ketua umum sebagai plt. ketua umum.

Selain itu, rapat juga akan membahas jadwal dan lokasi musyawarah nasional atau musyawarah nasional luar biasa untuk memilih ketua umum definitif yang baru.

Untuk pimpinan rapat pleno, Doli menyebutkan beberapa opsi, termasuk wakil ketua umum atau Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus. Sementara Ace Hasan Syadzily mengungkapkan bahwa pengambilan keputusan sebaiknya dilakukan melalui musyawarah mufakat.

Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya dalam video yang disiarkan oleh Partai Golkar pada Minggu di Jakarta, mengungkapkan bahwa ia mundur sejak Sabtu, 10 Agustus 2024 malam.

Dalam video tersebut, ia menjelaskan bahwa pengunduran dirinya bertujuan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke pemerintahan Prabowo Subianto sebagai pemenang Pilpres 2024.

Halaman
x|close