Kontroversi Taruna Ikrar yang Dilantik Jadi Kepala BPOM, Gelar Profesor Dicabut Mendikbudristek

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Agu 2024, 10:39
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Pelantikan Hasan Nasbi, Taruna Ikrar dan Dadan Hindayana. (YouTube) Pelantikan Hasan Nasbi, Taruna Ikrar dan Dadan Hindayana. (YouTube)

Pelantikan Hasan Nasbi, Taruna Ikrar dan Dadan Hindayana. (YouTube) Pelantikan Hasan Nasbi, Taruna Ikrar dan Dadan Hindayana. (YouTube)

Menurut data dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi yang diakses pada 2023, Taruna Ikrar tercatat mengajar di Universitas Malahayati. 

Ia terdaftar sebagai dokter pendidik klinis di program studi pendidikan dokter dan terakhir kali mengajar pada semester genap 2022 dalam bidang ilmu kedokteran. Jika laporan tersebut benar, maka keputusan penetapan jabatan akademik perlu dibatalkan. 

Berdasarkan riwayat pendidikan, Taruna lulus sarjana kedokteran pada tahun 1994 dari Universitas Hasanuddin dan profesi dokter dari universitas yang sama tiga tahun kemudian. Ia melanjutkan studi dengan meraih gelar MPharm (S-2) dari Universitas Indonesia dan mendapatkan gelar PhD MedSc pada tahun 2023 dari Niigata University of Pharmacy and Applied Life Sciences.

Di laman resmi Universitas Malahayati, terdapat laporan tertanggal 9 Agustus 2023 mengenai Prof Taruna Ikrar yang memberikan kuliah umum di President University.

Dalam kuliah tamu tersebut, Taruna membagikan pengalaman tentang bagaimana menjadi peneliti kelas dunia, dari pendidikan hingga meraih gelar guru besar.

Halaman
x|close