Negara Tetanga RI Ini Diminati Turis yang Kunjungi Wisata Seks dan Judi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Agu 2024, 07:00
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Bangkok, Thailand Bangkok, Thailand (Tangkapan Layar)

Ntvnews.id, Bangkok - Terjadi peningkatan signifikan dalam jumlah turis yang berkunjung ke Pattaya, Thailand pada paruh pertama tahun ini.

Dari Januari hingga Juni 2024, Pattaya menerima 12,69 juta wisatawan, meningkat 27 persen dibandingkan dengan tingkat sebelum pandemi Covid-19.

Jumlah ini juga naik 9,32 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya, menurut Urai Mukpradabtong, Direktur Kantor TAT Pattaya, sebagaimana dilaporkan oleh Bangkok Post.

Dilansir dari VN Express, Senin, 26 Agustus 2024, laporan Pattaya One News mengungkapkan bahwa lonjakan kedatangan wisatawan di Pattaya didorong oleh kebijakan promosi pariwisata dan jaraknya yang dekat dengan Bangkok. Hanya sekitar dua jam perjalanan dari Bangkok, Pattaya dikenal dengan pantai berpasir panjang, pagoda Buddha, dan hiburan malam yang menarik.

Baca Juga: Thailand Umumkan Kasus Kematian Pertama Mpox atau Cacar Monyet

Pattaya juga dikenal karena bisnis seksnya, sering dianggap sebagai pusat wisata seks di Thailand, dan juga memiliki reputasi sebagai lokasi perjudian ilegal.

Namun, baru-baru ini para pelaku industri pariwisata di Pattaya berupaya mengubah citra negatif ini dengan mengajukan proposal kepada Menteri Pariwisata Thailand, Sermsak Pongpanit, untuk menjadikan kota ini sebagai tujuan ideal bagi keluarga melalui pengembangan berbagai produk pariwisata baru.

Baca Juga: PM Thailand Dipecat Gegara Dianggap Langgar Hal Ini

China, India, dan Vietnam menjadi pasar wisata terbesar untuk Pattaya pada tahun 2023. Kota ini menargetkan untuk menarik 27 juta pengunjung pada akhir tahun ini.

Secara keseluruhan, Thailand mencatat kedatangan 17,5 juta turis asing pada paruh pertama tahun 2024, menjadikannya negara yang paling banyak dikunjungi di Asia Tenggara.

Halaman
x|close