Ntvnews.id, London - Matt Barr, pria dengan penis terpanjang di Inggris, terbuka mengenai pengalaman hidupnya, termasuk dalam urusan berkencan.

Dilansir dari Oddity Central, Senin, 26 Agustus 2024, Barr memiliki organ kemaluan sepanjang 12 inci atau sekitar 30,5 cm. Ia menyebutkan bahwa anggapan orang dengan ukuran organ vital yang lebih panjang lebih jantan adalah mitos, dan jika ia bisa memilih, ia lebih suka memiliki ukuran yang normal.

Sebuah penelitian terbaru di Inggris menunjukkan meskipun banyak orang tertarik dengan ukuran penis, kebanyakan wanita lebih memperhatikan lingkar penis daripada panjangnya.

Berbicara kepada program ITV "This Morning," Barr (40) menceritakan bahwa ia pertama kali menyadari ukuran penisnya yang lebih panjang dari rata-rata saat mengikuti pelajaran pendidikan jasmani di sekolah.

Baca Juga: Kenapa Penis Rupanya Seperti Jamur?

Ia mengaku bahwa saat masih muda, dirinya cenderung pemalu dan sangat ingin memiliki kondisi yang normal seperti teman-temannya.

Seiring berjalannya waktu, Barr menyadari bahwa memiliki alat kelamin yang lebih besar memiliki dampak negatif—termasuk perasaan harus memberi tahu pasangan kencannya sebelum mereka mengetahuinya sendiri. "Ini sulit, karena hal ini bukan sesuatu yang mengejutkan orang, malah cenderung menakutkan bagi mereka," ujarnya dalam acara ITV.

“Namun, Anda juga tidak bisa mengungkitnya terlalu awal. Lalu, bagaimana cara memulai percakapan itu?” Suatu saat, kencannya berubah menjadi mimpi buruk ketika dia menyadari bahwa dia dijebak untuk tampil dalam video pornografi.

"Wanita tersebut memiliki niat tersembunyi," kata Barr, menjelaskan bahwa wanita itu ingin Barr tampil di OnlyFans, sebuah situs web yang populer di kalangan penghibur dewasa untuk menghasilkan uang. Barr menyebut bahwa seringkali orang ingin memanfaatkan dirinya sebagai nilai jual dalam industri hiburan dewasa.

Barr juga menceritakan bahwa ia pernah dikeluarkan dari kelas yoga karena orang salah mengira bahwa ia terangsang.

"Saya mengenakan baju dan celana pendek yang longgar, dan dalam posisi yoga tertentu, orang-orang salah paham."

Baca Juga: Usai Penis Nyangkut di Mistar, Atlet Anthony Ammirati Ditawari Main Film Porno dengan Bayaran Rp4 Miliar

Saat ini, Barr sedang menulis sebuah buku berjudul "A Long Story: Life with one of the World’s Largest Penises," di mana ia menekankan bahwa ukuran besar tidak selalu lebih baik.

"Meskipun ada beberapa keuntungan, ada juga masalah praktisnya," katanya, dikutip oleh news.com.au.

"Ini bukan sesuatu yang diinginkan orang; mereka hanya ingin Anda normal, meski kenyataannya tidak demikian," tambahnya.

“Orang-orang sering mengolok-olok atau menganggap Anda aneh.” Barr juga menjelaskan bahwa ada banyak asumsi keliru tentang pria dengan penis besar.

“Orang mengira bahwa ukuran besar berarti lebih kuat atau lebih jantan—ini hanya mitos karena orang yang membanggakan hal itu seringkali tidak demikian.”