Ntvnews.id, Jakarta - PDI Perjuangan dilaporkan telah memilih Pramono Anung sebagai calon gubernur untuk Pilkada Jakarta. Keputusan PDIP ini dapat memperkecil kemungkinan Anies Baswedan untuk tetap berkompetisi dalam Pilgub Jakarta 2024.

Informasi mengenai penunjukan Pramono Anung disampaikan oleh Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey, yang mengungkapkan bahwa dukungan ini merupakan arahan langsung dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Pramono Anung akan berpasangan dengan Rano Karno.

Olly juga menambahkan bahwa dia tidak mengetahui apakah Anies Baswedan akan dicalonkan di daerah lain. Namun, dia menegaskan bahwa Megawati telah memutuskan Pramono Anung untuk Jakarta.

Baca Juga: Anies Batal Diusung PDIP, Pramono Anung-Rano Karno Daftar ke KPU Jakarta Besok Jam 11

"Nggak tahu (apakah Anies akan diusung di daerah lain), saya tahu cuma ibu (Megawati) perintah Mas Pram," kata Olly, Selasa, 27 Agutus 2024.

Pasangan Pramono-Rano direncanakan akan mendaftar ke KPU Jakarta besok sekitar pukul 11.00 WIB. Olly menyebutkan bahwa Pramono telah memberitahukan hal tersebut kepadanya.

"Pak Pram besok mendaftar jam 11.00 WIB di KPU sama Rano Karno," ucap Olly.

"Tadi Pak Pram telepon saya, 'Pak Olly, saya daftar jam 11.00 WIB'," tambahnya.

Baca Juga: Jelang Pengumuman PDIP Dukung Anies, Ahok Diminta Megawati Tutup Mulut

Dukungan PDIP untuk Pramono Anung mengungkap siapa yang akan diusung oleh partai berlambang banteng moncong putih dalam Pilkada Jakarta 2024. Nama Anies Baswedan sebelumnya sering disebut-sebut sebagai kandidat potensial.

Anies bahkan telah mengunjungi DPP PDIP dengan mengenakan kemeja merah sebelum pengumuman calon kepala daerah tahap ketiga dari PDIP, yang terjadi kemarin. Dia juga sempat bertemu dengan Rano Karno, yang diperkirakan akan menjadi calon wakilnya.

Keputusan PDIP untuk memilih Pramono semakin mengecilkan peluang Anies Baswedan untuk berkompetisi dalam Pilkada Jakarta.