Ini Isi Pidato Lengkap Paus Fransiskus di Masjid Istiqlal

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Sep 2024, 11:27
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Paus Fransiskus Paus Fransiskus (YouTube KOMSOS KWI)

Ini adalah sebuah anugerah besar di mana setiap hari Anda dipanggil untuk merawatnya sehingga pengalaman keagamaan Anda dapat menjadi titik rujukan bagi masyarakat yang damai dan bersaudara dan tidak pernah menjadi alasan untuk menutup diri dan berseteru.

Mengenai hal ini, haruslah disebut terowongan bawah tanah, "terowongan persahabatan" yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Katedral Santa Maria Diangkat ke Surga. Ini adalah simbol yang bermakna, yang memperkenankan dua tempat ibadah agung tidak hanya berada "berhadapan" satu sama lain, tapi juga "terhubung" satu sama lain.

Sungguh, lorong ini memungkinkan perjumpaan, dialog, dan kemungkinan nyata untuk "menemukan dan membagikan "mistik" hidup bersama, berbaur dan bertemu ... mengambil bagian dalam gelombang yang, meskipun agak kacau, dapat menjadi pengalaman nyata persaudaraan dalam iring-iringan solidaritas, peziarahan suci" (Anjuran Apostolik Evangelii Gaudium, 87).

Saya mendorong Anda untuk melanjutkan di jalan ini sehingga kita semua, bersama-sama, masing-masing mengembangkan spiritualitasnya dan mengamalkan agamanya, dapat berjalan dalam pencarian akan Allah berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat yang terbuka, yang didasarkan atas sikap saling menghargai dan mengasihi satu sama lain, mampu melindungi diri dari kekerasan hati, fundamentalisme dan ekstremisme, yang selalu berbahaya dan tak pernah dapat dibenarkan.

Ini bukan sekadar basa-basi, sesuatu yang formal, tidak! Ini adalah jalan persahabatan bersama yang telah Anda mulai beberapa waktu lalu, didukung oleh mereka yang memiliki tanggung jawab sipil dan politik di negara ini, didorong oleh berbagai pemimpin agama, tetapi yang mungkin terjadi terutama karena watak orang Indonesia yang indah, karena keterbukaan batin Anda, karena Anda tahu bagaimana saling menawarkan sambutan, karena kemampuan Anda untuk merukunkan yang berbeda.

Dalam perspektif ini, yang dilambangkan oleh terowongan bawah tanah, saya ingin meninggalkan Anda dua pesan untuk mendukung perjalanan menuju persatuan dan kerukunan yang telah Anda lakukan selama ini.

Yang pertama adalah: selalu melihat secara mendalam, karena hanya di sanalah Anda dapat menemukan apa yang menyatukan di balik perbedaan. Faktanya, sementara di permukaan ada ruang Masjid dan Katedral, yang didefinisikan dengan baik dan sering dikunjungi oleh umat beriman masing-masing, di bawah tanah, di sepanjang terowongan, orang-orang yang sama yang berbeda itu bertemu dan dapat mengakses dunia keagamaan yang lain.

Halaman
x|close