Jokowi Tanggapi Fenomena Kotak Kosong di Pilkada 2024

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Sep 2024, 11:20
Alber Laia
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Presiden RI Joko Widodo saat menyampaikan pernyataan usai mengunjungi Pasar Soponyono, Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Jumat (6/9/2024). Presiden RI Joko Widodo saat menyampaikan pernyataan usai mengunjungi Pasar Soponyono, Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Jumat (6/9/2024). (Dok.Antara)

Ilustrasi Pilkada 2024. (Antara) Ilustrasi Pilkada 2024. (Antara)

Jokowi menambahkan bahwa meskipun ada tantangan dalam proses demokrasi, fenomena kotak kosong merupakan mekanisme yang harus diterima agar sistem demokrasi tetap sehat dan berjalan sesuai dengan aturan.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mencatat, berdasarkan data per Rabu (4/9) pukul 23.59 WIB, ada 41 daerah yang hanya memiliki satu bakal pasangan calon kepala daerah pada Pilkada Serentak 2024. Dari total tersebut, satu wilayah adalah provinsi, 35 kabupaten, dan lima kota.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menambahkan bahwa jumlah daerah dengan calon tunggal sempat mencapai 43, tetapi menyusut menjadi 41 pada Kamis. Meskipun calon tunggal kerap dihadapkan pada tantangan rendahnya partisipasi, masyarakat tetap berhak memberikan suaranya dan memilih kotak kosong sebagai alternatif pilihan.

Dengan sikap tegas Presiden Jokowi, diharapkan masyarakat dapat menerima bahwa kotak kosong adalah bagian dari sistem demokrasi yang ada di Indonesia.

Halaman
x|close