Yasmin Nur Minta Maaf Usai Viral karena Klaim Gaji dan Kontroversi di Media Sosial

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Sep 2024, 14:30
Alber Laia
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Yasmin Nur. Yasmin Nur. (Tangkapan layar x)

Ntvnews.id, Jakarta - Yasmin Nur, mantan Asisten Staf Khusus Presiden, akhirnya meminta maaf kepada publik setelah pernyataannya di media sosial menimbulkan kontroversi.

Sebelumnya ia menjadi viral karena mengklaim soal gaji staf khusus dan asisten pribadi serta pernyataan kontroversial terkait kemampuannya memenjarakan orang lain.

Baca Juga:

Ahmad Sahroni Jadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono

Sebut Gibran Sering Dikasih Duit Menteri Jokowi, Rocky Gerung Dilaporkan ke Polisi

Dalam keterangan resminya pada Sabtu (7/9/2024), Yasmin menyampaikan permohonan maaf dari lubuk hati terdalam. Ia mengaku menyesal atas unggahan di akun sosial media pribadinya yang dianggap menyinggung dan menyakiti hati masyarakat.

"Saya Yasmin Nur, dari lubuk hati terdalam memohon maaf atas segala tulisan yang diunggah di akun sosial media pribadi saya, yang menyinggung pun menyakiti hati masyarakat. Sebagai warga biasa, saya tidak lepas dari kealpaan dalam berucap maupun bertindak," ujarnya.

Yasmin juga meminta maaf kepada institusi Sekretariat Kabinet yang ikut terseret akibat perilakunya di media sosial. Ia menyadari bahwa tindakannya telah mempengaruhi reputasi instansi tempat ia pernah bekerja.

"Saya memohon maaf kepada instansi dan tempat dimana saya pernah menjalani pekerjaan, yang mungkin saja terkena dampak atas tulisan yang sempat diunggah di akun sosial media pribadi saya," katanya.

Dalam pernyataannya, Yasmin juga mengungkapkan bahwa dirinya telah mengundurkan diri dari jabatan sebagai Asisten Staf Khusus Presiden pada tahun 2023 lalu. Oleh karena itu, segala hal yang terjadi hari ini, menurutnya, tidak ada kaitannya dengan instansi pemerintah dan merupakan tanggung jawab pribadinya.

Selain meminta maaf, Yasmin juga mengaku siap menanggung segala konsekuensi hukum yang mungkin muncul akibat tindakannya di media sosial. Sebagai wujud tanggung jawabnya, ia memutuskan untuk menghapus unggahannya dan menutup akun media sosial pribadinya.

"Dengan demikian, semalam unggahan saya merespons utas di platform X saya hapus berikut dengan menutup akun pribadi saya. Sebagai warga negara yang patuh pada hukum, tentu saya siap dengan segala konsekuensi yang timbul dari peristiwa ini. Ini adalah murni tanggung jawab saya pribadi," ungkapnya.

Halaman
x|close