Ntvnews.id, Jakarta - Boneka gantungan kunci Labubu kini sedang menjadi tren setelah terlihat dikenakan oleh Lisa dari BLACKPINK.

Banyak orang, termasuk beberapa selebriti Indonesia, berusaha mendapatkan boneka monster ini meskipun harganya mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Lisa pernah memposting foto saat membeli blind box Labubu dan sering terlihat menggunakan gantungan kunci karakter ini di tas mewahnya. Harga gantungan kunci Labubu cukup mahal, berkisar antara Rp600 ribu hingga Rp1 juta. Boneka ini bisa dibeli melalui perusahaan mainan Pop Mart.

Baca Juga: Warga Rela Antre Demi Dapat Boneka Labubu di Jakarta

Labubu digambarkan sebagai monster berbulu warna-warni dengan telinga panjang, yang memiliki tampilan gigi tajam dan senyuman lebar meskipun terlihat menggemaskan.

Boneka ini sering berganti pakaian dan dapat disesuaikan sesuai keinginan pemiliknya, bahkan pernah berkolaborasi dengan beberapa desainer untuk desain pakaiannya.

Boneka Labubu

Dilansir dari Bangkok Post, Minggu, 15 September 2024, Labubu diciptakan oleh Kasing Lung, seorang seniman asal Hongkong kelahiran 1972. Kasing terinspirasi dari cerita rakyat dan imajinasi anak-anak saat menciptakan Labubu.

Labubu digambarkan sebagai monster nakal dengan bulu beraneka warna. Karakter ini diciptakan untuk hidup dalam dunia yang menyenangkan namun misterius.

Kasing Lung, dalam wawancaranya dengan HYPEBEAST, mengungkapkan bahwa masa kecilnya yang dipengaruhi oleh dongeng membentuk karyanya.

Baca Juga: Mattel Rilis Boneka Barbie Tunanetra Pertama

Setelah tinggal di Belgia dan bekerja sebagai ilustrator buku anak-anak, ia beralih ke desain mainan pada 2010 dan kembali ke Hongkong pada 2012. Kasing berkolaborasi dengan How2work dan menerbitkan buku cerita ilustrasi Tiongkok, termasuk “My Little Planet” pada 2013.

Karakter Labubu, yang merupakan bagian dari kelompok “The Monsters” bersama Zimomo, Tycoco, dan Spooky, dikenal sebagai yang paling terkenal. Meskipun terlihat jahat, Labubu adalah karakter yang baik hati dan sering membantu meskipun sering terlibat dalam situasi buruk.

Pada 2019, Kasing Lung menandatangani perjanjian lisensi eksklusif dengan Pop Mart, dan kini Labubu menjadi mainan viral di berbagai negara, termasuk Indonesia. Banyak orang, dari anak-anak hingga dewasa, yang rela mengoleksi boneka dan gantungan kunci Labubu.