Menurut informasi, satu korban jiwa dilaporkan tewas di perairan. Sumani (38), seorang warga Moro, Karimun, kehilangan nyawanya setelah speedboat yang ditumpanginya tersapu angin kencang di Perairan Pekasih.
Selain menyebabkan korban jiwa, badai ini juga memicu kerusakan yang sangat besar di berbagai sektor. Tidak hanya infrastruktur umum seperti jalan dan jaringan listrik yang terganggu, banyak bangunan dan fasilitas bisnis mengalami kerugian material yang signifikan.
Atap-atap bangunan beterbangan, baliho hancur, hingga beberapa area terisolasi karena pohon-pohon tumbang yang memblokir akses jalan.