Jokowi Panggil Kapolri-Jaksa Agung Pasca Jampidsus Diduga Dikuntit Densus 88

NTVNews - 28 Mei 2024, 07:54
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Antara) Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memanggil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Pemanggilan terkait isu kabar Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah, yang diduga dikuntit anggota Densus 88 Antiteror Polri.

Baik Kapolri maupun Jaksa Agung sama-sama menegaskan tidak ada masalah di antara kedua institusi.

"Sudah saya panggil tadi," ujar Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5/2024).

Meski begitu, Jokowi tak mengungkap hasil pertemuannya dengan Kapolri dan Jaksa Agung. Ia mempersilakan wartawan bertanya langsung ke Kapolri.

"Tanyakan langsung ke Kapolri," ucapnya.

Presiden Jokowi saat membuka World Water Forum ke-10 di Bali. (YouTube) Presiden Jokowi saat membuka World Water Forum ke-10 di Bali. (YouTube)

Usai wawancara Jokowi, wartawan pun menanyakan hasil pertemuan tersebut secara langsung ke Kapolri, yang berada di lokasi sama dengan mantan Wali Kota Solo.

"Kan dengan pak JA (Jaksa Agung) kan sudah sama-sama nggak ada masalah," kata Kapolri.

Saat ditanya apakah ada arahan dari Jokowi, Kapolri memastikan bahwa tak ada masalah antar kedua belah pihak.

"Sudah nggak ada masalah, memang nggak ada masalah apa-apa," kata dia.

Sebelumnya, dalam acara peluncuran Govtech di Istana Negara, Burhanuddin dan Sigit bersalaman sambil tertawa-tawa. Burhanuddin kemudian mengatakan tidak ada masalah.

"Tidak ada masalah," kata Burhanuddin.

Halaman
x|close