Musim panas kali ini merupakan musim panas terpanas yang pernah tercatat di sekitar 100 kota di Amerika Serikat, mulai dari Maine hingga California.

Panas diduga menjadi penyebab kematian lebih dari tiga lusin orang di AS pada bulan Juli, sebuah angka yang mungkin terlalu rendah, mengingat waktu yang dibutuhkan untuk mengaitkan kematian dengan pembunuh cuaca yang paling produktif di alam.

Baca Juga: 3 Pemuda di Gunungsitoli Diciduk Polisi Saat Asyik Main Judi Online di Kafe 

Dengan banyaknya kematian yang terjadi di Barat, di mana kota-kota telah memecahkan rekor suhu tertinggi sepanjang masa selama gelombang panas yang belum pernah terjadi sebelumnya dan panjang, pengunjung Canyonlands dapat mengharapkan suhu tinggi dan sinar matahari yang kuat selama bulan-bulan musim panas, taman mencatat dalam sebuah posting baru-baru ini.

"Canyonlands adalah lingkungan yang terisolasi dan berbatu," kata postingan tersebut. "Anda mungkin harus berkendara lebih dari 50 mil untuk menemukan makanan, bensin, penginapan, atau fasilitas medis." 

Saat mengambil bagian dalam aktivitas luar ruangan di tengah cuaca panas, layanan taman mengingatkan pengunjung untuk membawa dan minum banyak air dan menghindari aktivitas "berat" selama waktu terpanas dalam sehari, biasanya pukul 10.00 hingga 16.00.

Jenazah Espinoza dan Herrera dikirim ke Kantor Pemeriksa Medis Negara Bagian Utah untuk diperiksa, kata kantor sheriff.