Kebakaran Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang, 30 Rumah dan 7 Kontrakan Ludes

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Jul 2024, 09:39
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Kebakaran yang melanda lapak barang bekas yang berada di Jalan Subur, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan mengakibatkan dampak kerugian yang cukup besar. Kebakaran ini diduga gegara kompor yang ditinggal saat memasak oleh salah seorang warga. 

Akibatnya, 30 rumah bedeng atau bangunan semi permanen yang ditinggali oleh pemulung hangus dilahap si jago merah. Kebakaran tersebut juga berdampak pula terhadap dua rumah warga dan 7 rumah kontrakan yang berada di sekitar lapak tersebut. 

Melansir dari akun Instagram @merekamjakarta, kebakaran tersebut terjadi pada Rabu, 17 Juli 2024 sekitar pukul 19.00 WIB. Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengerahkan 19 unit dan 65 personil Sudin Gulkarmat Jaksel. 

Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang <b>(Instagram)</b> Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang (Instagram)

Proses pemadaman berlangsung sampai tengah malam menjelang Kamis dini hari. Pemadaman juga dibantu oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan untuk mempercepat proses pemadaman dan pendinginan. 

Selain dari stok air milik pemadam, sumber air juga diambil dari kolam renang rumah warga yang berada di sekitar lokasi kejadian. Camat Kebayoran Lama, Iwan Kristiawan mengonfirmasi bahwa kebakaran tersebut membumihanguskan lapak pemulung. 

"Yang terbakar itu lokasinya memang sebagian besar adalah lapak pemulung, sebagian di RW 5 RT 12, dan sebagian RT 1 RW 8 Pondok Pinang. dan ada dua rumah warga beserta kontrakannya juga ikut kena terbakar di RT 1 RW 8,' ungkap Iwan kepada awak media. 

Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang <b>(Instagram)</b> Kebakaran di Pemukiman Pemulung di Pondok Pinang (Instagram)

"Khususnya di RW 8 itu ada dua rumah dan 7 pintu rumah kontrakan. yang di lokasi pemulung, karena ada dua lokasi, kurang lebih 30 bedeng rumah pemulung," lanjut Iwan.

Iwan juga mengatakan bahwa saat ini jajarannya telah memberikan bantuan darurat kepada korban kebakaran yang mengalami kehilangan rumah tersebut. Pihaknya tengah menyiapkan lokasi evakuasi terdekat untuk menampung para korban kebakaran. 

"Warganya kita ungsikan satu di masjid sekolahan ini, yang di RW 8 diungsikan di rumah pak RT-nya dan di masjid Baiturrahman. Sementara yang di RW 5 ini ditampung di musholla al-Mukhlisin di SD 08," terang Iwan.

Halaman
x|close