Kronologi dan 5 Identitas Korban Helikopter yang Jatuh di Bali

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Jul 2024, 16:28
Deddy Setiawan
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
helikopter Bali Heli Tour PK-WSP mengalami pendaratan darurat di helikopter Bali Heli Tour PK-WSP mengalami pendaratan darurat di (Istimewa)

Ntvnews.id, Bali - Sebuah helikopter Bali Heli Tour PK-WSP mengalami pendaratan darurat di Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, pada Jumat, 19 Juli 2024.

 Helikopter tersebut lepas landas dari helipad Garuda Wisnu Kencana atau GWK pada pukul 14.33 Wita untuk melakukan tur wisata, namun tidak lama setelah mengudara, helikopter tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 Wita.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima laporan tentang kecelakaan helikopter ini pada pukul 15.25 Wita. Berdasarkan informasi awal, helikopter tersebut membawa lima orang, termasuk pilot dan kru.

Seluruh korban bisa dievakuasi dalam kondisi selamat, berikut identitas para korban:

  1. Dedi Kurnia (L/Indonesia/pilot)
  2. Russel James Harris (L/Australia/penumpang)
  3. Eloira Decti Paskilah (P/Indonesia/penunpang)
  4. Chriestope Pierre Marrot Castellat (L/Australia/penumpang)
  5. Oki (L/Indonesia/crew)

Tiga (3) penumpang dibawa ke RS Siloam dengan menggunakan ambulans.

  helikopter Bali Heli Tour PK-WSP mengalami pendaratan darurat di <b>(Istimewa)</b> helikopter Bali Heli Tour PK-WSP mengalami pendaratan darurat di (Istimewa)

Dalam video yang beredar di media sosial dan diunggah oleh akun Instagram @aviatren, terlihat helikopter berwarna putih berada di sebelah tebing. Video tersebut menunjukkan helikopter telah terbalik dengan tali melilit baling-balingnya.

Baca Juga: Breaking News! Helikopter Jatuh di Bali Gegara Tali Layangan

Ada juga teriakan seorang wisatawan asing yang diduga menjadi korban, meminta pertolongan untuk suaminya.

“Helikopter yang membawa dua penumpang ini terjatuh diduga akibat terbang terlalu rendah atau tersangkut tali layangan. Penumpang dilaporkan luka-luka.” Tulis unggahan Instagram @aviatren.

Kasi Trantib Kecamatan Kuta Selatan, Kadek Alit Juwita, mengonfirmasi kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa helikopter jatuh di Gang Cempaka, Jalan Batu Kandik, Desa Pecatu.

“Helikopter itu jatuh di lahan milik warga. Korbannya adalah investor yang ingin memeriksa tanah,” ujar Alit Juwita kepada media.

Baca Juga: Helikopter Isi 4 Orang di Rusia Tiba-tiba Hilang

Namun, pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab jatuhnya helikopter. Ia menduga helikopter tersangkut tali layangan atau terbang terlalu rendah.

Menurut informasi yang dihimpun, ada dua penumpang yang menjadi korban. Beruntung, tidak ada korban jiwa, hanya luka-luka.

“Informasinya, korban selamat hanya mengalami luka-luka. Saat ini, tim Linmas masih berada di lokasi,” ungkapnya.

 

Halaman
x|close