Disomasi dan Disuruh Minta Maaf Iptu Rudiana, Begini Kata Dedi Mulyadi dan Dede

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Jul 2024, 20:04
Adiansyah
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Dedi Mulyadi dan Dede Dedi Mulyadi dan Dede (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi disomasi secara terbuka, oleh ayah korban pembunuhan, Eky yakni Iptu Rudiana.

Layangan somasi tersebut diakibatkan Dedi dianggap menyebarkan berita hoax atau informasi bohong.

Dede Riswanto kepada Dedi Mulyadi, menyebut jika Iptu Rudiana dan Aep membuat rekayasa dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Dede menyampaikan ini dalam kanal YouTube Dedi Mulyadi. Menurut Dede, keterangan Aep yang akhirnya membuat para terpidana pembunuhan Vina dihukum, merupakan kesaksian bohong.

Konferensi pers pengacara Iptu Rudiana. Konferensi pers pengacara Iptu Rudiana.

Tak hanya itu, Liga Akbar yang juga merupakan saksi pembunuhan Vina dan Eky, mengaku buar berita acara pemeriksaan (BAP) kasus tersebut di bawah tekanan dan hasil rekayasa Rudiana.

Baca Juga: 

Dedi Mulyadi, Dede dan Liga Akbar Disomasi Iptu Rudiana

Dede, Saksi Kunci Kasus Vina Siap Dipenjara Asal 7 Terpidana Bebas

Kemudian, dikatakan pengacara Iptu Rudiana, Pitra Romadoni Nasution jika ketiganya tak meminta maaf pada Iptu Rudiana, keluarga serta kepada masyarakat, mereka lantas akan dilaporkan ke polisi.

Menanggapi hal tersebut, Dedi Mulyadi dan Dede memberikan respons. Dedi mengatakan, yang seharusnya disomasi adalah orang yang sempat kesurupan, yakni teman mendiang Vina yang sempat viral.

Dede beri kesaksian atas kasus Vina Cirebon <b>(NTVNews.id/Adiansyah)</b> Dede beri kesaksian atas kasus Vina Cirebon (NTVNews.id/Adiansyah)

Meski begitu, Dedi mengungkapkan permintaan maaf jika ada ucapan yang kurang berkenan, takutnya ada perkataan kasar.

Tetapi jika harus meminta maaf karena menayangkan pengakuan Dede, ia mengaku hanya merekam Dede.

Kemudian Dede Riswanto juga merespons hal itu, mengatakan ia akan meminta maaf hanya pada terpidana dan keluarganya.

"Lebih baik saya meminta maaf kepada terpidana dan keluarganya," ujar Dede dalam jumpa pers di kantor Peradi, Jakarta Timur, Senin, 22 Juli 2024.

 

Halaman
x|close