Jokowi Spill Isi Istana Garuda IKN: dari Ruang Konferensi Hingga Balkon

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 29 Jul 2024, 11:06
Alber Laia
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Jokowi di IKN Presiden Jokowi di IKN (ANTARA)

Ntvnews.id, Kalimantan - Presiden Jokowi memamerkan suasana di dalam Kantor Presiden IKN, yang dikenal sebagai Istana Garuda, kepada awak media. Kunjungan ini menampilkan berbagai fitur menarik dari gedung yang menjadi pusat administrasi pemerintahan di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.

Saat memasuki Istana Garuda, pintu di sayap kiri gedung menjadi akses utama bagi tamu dan menteri. Di area terima tamu, pengunjung disambut dengan lampu kristal gantung yang elegan dan aksesoris hiasan dinding berwarna cokelat keemasan yang menambah kemegahan ruangan.

Baca Juga:

Cerita Jokowi soal Kondisi Istana Presiden di IKN: Saya Lewat Saja Tidak Bisa

Fakta Laudya Cynthia Bella Disebut Nikah sama Ustaz Nuzul Dzikri Itu Kabar Hoax

Didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Presiden Jokowi mengajak media untuk menaiki lift menuju lantai atas, tempat balkon luar ruangan berada. Dari balkon, Presiden menunjukkan pemandangan menakjubkan dari Ibu Kota Nusantara. Balkon ini menghadap langsung ke Sumbu Kebangsaan, gedung Kantor Kemenko 1-4, dan area Plaza Timur.

Presiden Jokowi <b>(ANTARA)</b> Presiden Jokowi (ANTARA)

Matahari pagi yang menyinari balkon membuat Presiden Jokowi sesekali menyipitkan matanya, namun ia menegaskan bahwa sinar matahari pagi bermanfaat bagi kesehatan.

"Tidak panas. Ini matahari pagi, sehat," katanya, dikutip dari Antara.

Tur pun berlanjut saat Presiden memperlihatkan ruang konferensi untuk media. Di dalam ruangan itu, sudah berjejer belasan bangku yang saling berhadapan, serta barisan bendera Merah Putih dan lambang burung Garuda yang menjadi latar pada dinding.

Terdapat pula dua layar datar untuk keperluan presentasi yang menampilkan logo HUT ke-79 RI. Presiden didampingi Mensesneg Pratikno duduk di antara belasan bangku tersebut, seraya memandang ruangan sekitar.

"Bagus ya?," tanya Presiden kepada awak media.

Kemudian awak media pun kembali bertanya apakah ruangan ini untuk digunakan saat konferensi pers (konpers).

"Iya, ruang untuk media. Ruang untuk konpers, untuk konpers," jawab Presiden.

Presiden pun menceritakan bahwa ia tidak bisa memperlihatkan ruangan lainnya, mengingat masih banyaknya pekerja yang menyelesaikan tahap akhir (finishing) dan pembersihan di sekitar gedung.

"Saya melihat semuanya masih dalam proses karena di sini ada ribuan orang yang bekerja, saya tidak mau banyak mengganggu mereka, biar progresnya tidak terhambat karena kedatangan saya," kata Presiden.

Halaman
x|close