Ngeri, Latihan Militer Rusia Libatkan 20 Ribu Personel dan 300 Kapal Perang

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Jul 2024, 15:20
Deddy Setiawan
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Angkatan Laut  Rusia Angkatan Laut Rusia (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Angkatan Laut Rusia telah memulai latihan militer skala besar yang melibatkan sebagian besar armadanya. Latihan ini melibatkan setidaknya 20.000 personel dan 300 kapal perang Rusia.

Dilansi reuters, Selasa, 20 Juli 2024 mengutip TASS kantor berita Rusia dan mengacu pada Kementerian Pertahanan Rusia, tujuan dari latihan besar ini adalah untuk menguji kemampuan komando militer Angkatan Laut yang meliputi tiga armada utama serta Armada Kaspia.

Angkatan Laut Rusia terdiri dari empat armada utama, Armada Kaspia, dan beberapa unit tugas tambahan.

Menurut laporan dari kantor berita TASS, Armada Utara yang berada di Arktik Rusia, Armada Pasifik di Samudra Pasifik, Armada Baltik di Laut Baltik, serta Armada Kaspia di Laut Kaspia akan turut serta dalam latihan militer besar-besaran ini.

Baca JugaSukhoi Rusia Intimidasi Jet Tempur AS di Atas Samudera Atlantik

TASS juga melaporkan bahwa sekitar 300 kapal permukaan, kapal selam, kapal pendukung, serta sekitar 50 pesawat militer dan lebih dari 200 unit peralatan militer dan khusus akan terlibat dalam latihan tersebut.

Sejak memulai invasi ke Ukraina pada Februari 2022, Rusia telah melaksanakan berbagai latihan militer, baik secara mandiri maupun bersama negara lain seperti China dan Afrika Selatan.

Dalam dua bulan terakhir, Moskow telah menggelar serangkaian latihan peluncuran rudal nuklir mobile serta penempatan senjata nuklir taktis.

Selain itu, Rusia juga meningkatkan latihan bersama Belarusia, sekutu dekat yang berbatasan dengan Rusia dan Ukraina, dengan serangkaian latihan komprehensif.

Baca Juga: Rusia dan China Rancang Pembangunan Stasiun Penelitian di Bulan Bersama-sama

Pada 21 Juli lalu, TASS melaporkan latihan militer yang melibatkan kapal perang Rusia di Laut Putih. Kementerian Pertahanan Rusia menyebut latihan ini sebagai pelatihan tempur rutin yang mencakup aktivitas konvoi dan pertahanan rombongan kapal.

Dalam latihan dua minggu lalu, TASS melaporkan bahwa dua kapal kecil anti-kapal selam, Onega dan Naryan-Mar, menjalani latihan penggunaan senjata dan peralatan perang radio-elektronik dalam simulasi serangan dari udara dan laut.

Kedua kapal tersebut sebelumnya telah menjalani misi pelatihan dan tempur untuk menghadapi serangan udara. Selama latihan, kedua kapal perang Rusia tersebut menembaki target udara yang disimulasikan menggunakan sistem rudal anti-pesawat dan meriam angkatan laut.

Halaman
x|close