Ntvnews.id, Jakarta - Polisi terpaksa melepaskan tembakan terukur hingga tewas usai begal berusaha melawan dan hendak kabur di Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Dalam keterangan akun Instagram @fakta.indo, Minggu 4 Agustus 2024, Menurut keterangan saksi di lokasi kejadian bahwa ia mendengar suara tembakan di lampu merah BSD dan melihat dua pelaku begal melawan petugas polisi.

Baca Juga:

Samsung Pamerkan Baterai Kendaraan Listrik, Butuh 9 Menit Pengisian Daya hingga Jarak Tempuh Capai 965,6 Km

Catat! Ini 4 Manfaat Minum Air Putih setelah Bangun Tidur Bagi Tubuh

"Pelaku yang ditembak ini melawan dua kali sebelum akhirnya polisi menembak," kata saksi yang berada di lokasi kejadian.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fakta Group | Fakta Indo (@fakta.indo)

Sementara pelaku yang satu lagi berhasil melarikan diri ke arah Eka Hospital. Namun kemudian ditemukan tergeletak.

Sedangkan menurut keterangan saksi lain, bahwa ia mengira terjadi kecelakaan lalu lintas. Saat hendak akan menolong, namun dihentikan oleh polisi.

Menurut Humas Polres Tangerang Selatan, Agil bahwa pelaku diduga membawa senjata api saat melancarkan aksinya. Salah satu pelaku meninggal dunia di RS polri Kramatjati.

Atas unggahan akun tersebut mengundang beragam komentar dari netizen:

"God job pak pol. Mudah2an gada keluarga korban yang menuntut perihal ini."

"Kali ini polisi gak bersalah karna nembak. Dengan dalih melawan. Coba kalo warga yg bela dirinya buat nglawan begal sampe mati. Auto penjara."

"Ini rekayasa untuk masyarakat Indonesia, kan polisi bisa nya merekayasa, udah lah cape, minta di bubarkan aja institusi ini , beneran udah ga percaya , saya yakin itu bukan begal,"