Menkumham soal Naturalisasi: Semoga Bisa Jadi Upaya Loloskan Timnas ke Piala Dunia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Sep 2024, 13:04
Zaki Islami
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Kemenkumham Dukung Program PSSI Terkait Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Kemenkumham Dukung Program PSSI Terkait Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia (PSSI)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bertemu dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Supratman Andi Agtas, mendukung program PSSI terkait naturalisasi pemain Timnas Indonesia.

Selain itu juga, dengan adanya pemain naturalisasi di tubuh Timnas Indonesia diharapkan mampu membawa Garuda Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.

Baca Juga:

Terkuak Alasan Prabowo Tak Hadiri Rapimnas PKS

DPR Setujui APBN 2025 Sebesar Ini

"Mudah-mudahan dengan dukungan yang diberikan oleh Kementerian Hukum dan HAM, terutama terkait dengan naturalisasi ini, akan bisa memberikan kontribusi nyata dalam upaya meloloskan timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026," ungkap Supratman Adi Agtas, dilansir situs resmi PSSI, Kamis 19 September 2024.

Mees Hilgers saat berjabat tangan dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. <b>(Instagram Erick Thohir)</b> Mees Hilgers saat berjabat tangan dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (Instagram Erick Thohir)

Ia menambahkan lebih lanjut dengan dukungan kepada Timnas Indonesia mampu mengangkat nama baik Indonesia di kancah Internasional terkhusus di cabang olahraga sepakbola.

Sementara Erick Thohir memberikan tanggapan terkait banyak pro kontra mengenai pemain naturalisasi, ia juga merujuk pada beberapa negara seperti Belanda, Spanyol, Prancis dan lain-lain yang melakukan proses yang sama.

"Aturan FIFA menjelaskan, setiap negara boleh menaturalisasi semua pemain. Semua terbuka. Saya dan pak menteri fokusnya sama talenta terbaik, pilihannya adalah pemain yang punya darah Indonesia," kata Erick Thohir.

Erick menekankan langkah yang dilakukan PSSI tidak sebatas untuk program jangka pendek. Semua program tetap selaras dengan pembinaan pemain usia muda.

"Nggak ada program jangka pendek, semua berkesinambungan. Insya Allah ini bisa jadi percepatan prestasi kita semua," tambahnya.

Halaman
x|close