Tesla Terlibat Kecelakaan Fatal di Seattle Gunakan Mode 'Full Self-Driving'

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Agu 2024, 14:37
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Ilustrasi. Logo Tesla. (Foto: Reuters) Ilustrasi. Logo Tesla. (Foto: Reuters)

Baca Juga: Pekan Ketiga Juli 2024, Tesla China Bukukan 10.500 Pendaftaran Kendaraan Baru

Sementara itu, The Wall Street Journal (WSJ) melakukan investigasi terhadap mode Autopilot Tesla menggunakan data yang diperoleh dari mobil-mobil yang terlibat dalam kecelakaan dan menerbitkan temuannya pada Senin. 

Laporan video tersebut menemukan jika Tesla melaporkan lebih dari 1.000 kecelakaan kepada NHTSA sejak 2016. Data yang diperoleh WSJ dari 222 kecelakaan tersebut menetapkan jika 44 kecelakaan terjadi dalam mode Autopilot.

CEO Tesla Elon Musk telah berjanji untuk membuat mobil otonom selama bertahun-tahun. Janji Musk yang menimbulkan masalah keselamatan pada kendaraan tersebut mendorong Senator Ed Markey dan Richard Blumenthal mengeluarkan surat kepada Komisi Perdagangan Federal (FTC) yang mendesak untuk membuka penyelidikan terhadap praktik "iklan dan pemasaran yang menyesatkan" Tesla untuk mode Autopilot dan Full Self-Driving

Tahun lalu, NHTSA menarik lebih dari 2 juta kendaraan Tesla karena kekhawatiran tentang kurangnya perhatian pengemudi selama mode Autopilot.

Di sisi lain, Musk juga menjanjikan "satu juta taksi robot" pada 2019 hingga akhir tahun berikutnya. Empat tahun kemudian, perusahaan mobil listrik asal AS tersebut masih menunda peluncuran inisiatif taksi robotnya karena perubahan desain.

Halaman
x|close