4 Kontroversi Kepala BPIP Yudian Wahyudi yang Minta Paskibraka Lepas Hijab, dari Cadar hingga Agama

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Agu 2024, 09:30
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Kepala BPIP, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D  di Istana Merdeka-Jakarta. Kepala BPIP, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D di Istana Merdeka-Jakarta. ( ANTARA/HO-Humas Setkab-Seno/pri. ANTARA/HO-Humas Setkab-Seno)

Kebijakan ini memicu protes dari banyak pihak. Yudian menjelaskan bahwa kampus UIN telah membentuk tim konseling atau pendampingan bagi mahasiswi bercadar yang akan dibina melalui tujuh tahapan. Setelah menerima banyak protes dan kritik, kampus akhirnya mencabut larangan penggunaan cadar pada 10 Maret 2018.

Lomba 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam'

Kepala BPIP Yudian Wahyudi. ANTARA/HO-BPIP  <b>(ANTARA/HO-BPIP)</b> Kepala BPIP Yudian Wahyudi. ANTARA/HO-BPIP (ANTARA/HO-BPIP)

Di bawah kepemimpinan Yudian, BPIP pernah mengadakan lomba penulisan artikel dengan dua tema, yakni 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam' dan 'Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam' pada Agustus 2021.

BPIP menyelenggarakan lomba ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2021. Antonius Benny Susetyo, Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, menjelaskan bahwa tema tersebut dipilih sesuai dengan konteks Hari Santri. BPIP melihat pentingnya menggabungkan nilai-nilai keagamaan dalam menumbuhkan cinta tanah air.

"Sekarang ini dalam rangka bulan santri, maka bulan santri tema-temanya disesuaikan dengan tema-tema Hari Santri. Ini juga kan bikin lomba yang sama untuk hari besar keagamaan. Bersifat universal," kata Benny pada Jumat, 13 Agustus 2024. 

Lomba ini pun menuai kontroversi dari berbagai kalangan. Kritik keras datang dari ulama Sumatera Barat, Anwar Abbas, yang bahkan menyarankan agar BPIP dibubarkan. Ia menilai lembaga pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tidak memiliki kepekaan sosial di tengah pandemi Covid-19.

Halaman
x|close