Panik karena tindakan kejinya, Iftah mencoba menyembunyikan perbuatannya dengan membungkus jasad Nizam dalam karung dan menyembunyikannya di antara tumpukan sampah di belakang rumah.
Untuk menutupi jejaknya, Iftah berpura-pura bahwa Nizam hilang sepulang sekolah.
Hal ini diketahui, melalui cuitan akun X @FitriPr32738291, pada Selasa, (27/8/2024).
"Info Anak Hilang, Nama : Ahmad Nizam Alfahri, Usia : 6 Tahun. Terakhir menggunakan baju kaos warna garis garis biru, Domisili : Jln. Purnama Agung 7 No.G3- Kota Pontianak." tulis akun X tersebut.
Nama : Ahmad Nizam Alfahri
Usia : 6 TahunTerakhir menggunakan baju kaos warna garis garis biru
Domisili : Jln. Purnama Agung 7 No.G3- Kota Pontianak
Bila melihat/menemukan mohon menghubungi
Ichan 085267250148
Fitri 082211109188Bisa juga DM langsung pic.twitter.com/Mq8Qg5X1FK
— Fitri Pratiwi (@FitriPr32738291) August 22, 2024
Namun, kebohongan ibu tirinya tersebut akhirnya terungkap, dan tragedi ini menjadi perhatian luas setelah ditemukan jenazah Nizam yang telah dicari sejak dinyatakan hilang.
Motif di balik tindakan keji Iftah terkuak ketika Tiwi, ibu kandung Nizam, bertemu dengan pelaku di Polda Kalbar.
Tiwi mengungkapkan bahwa Iftah telah lama menyimpan kebencian terhadap Nizam, yang dipicu oleh rasa cemburu.