Ntvnews.id, Jakarta - Dalam usaha menurunkan berat badan, banyak beredar informasi tentang diet yang diklaim efektif dan cepat. Sayangnya, tidak semua informasi tersebut benar. Beberapa mitos terkait diet bahkan bisa menyesatkan dan membahayakan kesehatan. Dikutip dari Siloam Hospitals, berikut adalah beberapa mitos diet yang umum serta fakta sebenarnya:

1. Minum Kopi Bisa Menurunkan Berat Badan

Ini adalah fakta. Kopi mengandung kafein yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Dengan peningkatan metabolisme, tubuh lebih mudah membakar lemak dan menurunkan berat badan. Namun, disarankan mengonsumsi kopi hitam tanpa gula. Jika memiliki gangguan lambung atau irama jantung, sebaiknya hindari konsumsi kopi berlebih.

Baca juga: Benarkan Memakan Kacang Dapat Menimbulkan Jerawat? Mitos Atau Fakta

2. Mengunyah Lebih Lama Membuat Cepat Kenyang

Ini adalah fakta. Mengunyah makanan sekitar 30–40 kali sebelum menelan dapat memberikan waktu bagi otak untuk mengirim sinyal kenyang, sehingga kita merasa cukup lebih cepat.

3. Tidak Boleh Makan Nasi saat Diet

Ilustrasi makanan sehat (Pixabay)

Ini adalah mitos. Meski nasi sering disalahkan sebagai penyebab kenaikan berat badan, tubuh tetap memerlukan karbohidrat sebagai salah satu makronutrien penting. Kebutuhan karbohidrat per hari sekitar 50–60%, dan kekurangan karbohidrat bisa mengganggu fungsi vital seperti otak dan jantung, serta menurunkan fokus.

4. Menahan Lapar Bisa Menurunkan Berat Badan

Ini adalah mitos. Diet yang baik harus tetap memperhatikan asupan nutrisi. Menahan lapar dapat mengganggu fungsi organ tubuh dan memicu masalah kesehatan. Pilihlah metode diet yang nyaman dan sehat.

5. Tidak Boleh Makan Malam Jika Ingin Berat Badan Turun

Ini tergantung pada cara penerapannya. Prinsip diet yang efektif adalah defisit kalori. Jika makan malam dihindari, namun makan berlebihan di waktu lain, berat badan tidak akan turun. Sebaiknya, makan malam dilakukan 3–4 jam sebelum tidur untuk menghindari gangguan pencernaan.

6. Bebas Makan Apa Saja Asal Berolahraga

Ilustrasi olahraga (Freepik/ pvproductions)

Ini adalah mitos. Ada ungkapan "nutrition is king, and exercise is queen". Diet dan olahraga saling melengkapi. Hanya berolahraga tanpa menjaga pola makan tidak akan efektif dalam menurunkan berat badan.

7. Gemuk itu Genetik

Ini adalah mitos. Meskipun faktor genetik dapat mempengaruhi berat badan, pengaruhnya hanya sekitar 20–30%. Sebagian besar, yaitu 70–80%, dipengaruhi oleh gaya hidup sehari-hari.